Selasa, 31 Juli 2018

Gangguan Umum Pada Mesin Jahit Yang Perlu Anda Ketahui

Iklan Bawah Judul
Gangguan Umum Pada Mesin Jahit Yang Perlu Anda Ketahui - Salam sejahtera sahabat, untuk kita para penjahit sudah menjadi hal yang wajib untuk mengetahui segala hal yang berhubungan dengan alat bantu penjahit, yaitu mesin jahit. Mesin Jahit memiliki berbagai macam hal yang tidak bisa dipisahkan seperti cara merawat, aksesoris mesin jahit, harga pasaran, kerusakan dan alat bantu lain yang cocok dengan mesin jahit anda.

Mesin Jahit Highspeed Typical
Mesin Jahit Highspeed Typical

Mesin jahit juga memiliki jenis-jenis yang beragam dari mulai Mesin Jahit mini hingga Mesin Jahit Highspeed, serta perkembangan mesin jahit yang sekarang ini sampai kepada mesin jahit dengan sistem penyetelan otomatis walaupun pengoprasiannya masih tetap menggunakan operator jahit atau penjahit itu sendiri, dalam artikel saya mengenai gangguan umum pada mesin jahit kali ini saya berikan gambaran kepada anda beberapa hal umum yang sering terjadi pada mesin jahit anda berikut ini:

Gangguan Umum Pada Mesin Jahit Yang Perlu Anda Ketahui


1. Mesin tidak lancar dan berisik.

Penyebab dari gangguan ini terjadi karena kurang minyak pelumas pada mesin jahit, selain itu pelumas yang digunakan tidak bermutu baik. Adanya benang-benang yang lepas menyangkut pada mesin dan juga penumpukan debu dan sisa serat kain pada gigi mesin.

Perbaikan pada gangguan tersebut di mulai dari membersihkan mesin dari serat-serat kain dan benang yang tertinggal dengan kuas atau sikat. Memberikan minyak pelumas pada throat plate (penutup gigi) dengan pelumas yang berkualitas baik.

2. Benang jahitan atas sering putus.

Penyebab gangguan antara lain benang jahit menyangkut karena menjahit dengan arah yang salah. Memasang jarum tidak tepat pada tempatnya yang menyebabkan jarum cepat tumpul atau bengkok sehingga ketegangan benang menjadi terlalu besar. Benang terlalu kasar atau terlalu halus yang tidak sesuai dengan jenis kain yang digunakan.

Perbaikan pada gangguan tersebut dapat dilakukan dengan cara:
a. menganti jarum dengan jenis yang baik,
b. menyesuaikan nomor benang dengan nomor jarum yang akan digunakan,
c. setel kembali rumah sekoci dan kendurkan tegangan dengan memperhatikan keseimbangan dengan benang jahit bawah,
d. tarik kain kearah belakang mesin jahit.

3. Benang jahit bawah sering putus

Penyebab gangguan antara lain: benang jahit tidak rapi digulung pada spul/kumparan, tegangan benang pada sekoci (bob bin case) terlalu besar, benang tidak sempurna lewat rumah sekoci, dan banyak debu terdapat pada mekanisme mesin.
Perbaikan pada gangguan tersebut dapat dilakukan dengan cara:
a. bersihkan bagian mekanisme mesin,
b. garis tengah sekoci harus rata secara keseluruhan sehingga benang lewat pada arah yang seharusnya,
c. kurangi ketegangan dan benang dan sesuaikan dengan tegangan benang atas.

4. Benang sering putus

Gangguan terjadi karena jarum tidak pada tempatnya sehingga sering mengenai hook dan menyebabkan jarum tumpul. Jenis jarum tidak sesuai dengan kain yang digunakan. Setelah selesai menjahit kain ditarik kearah yang salah.

Perbaikan dapat dilakukan dengan cara:
a. Ganti jarum, sesuikan antara benang jahit, jarum dan kain,
b. Pasanglah jarum pada tempat yang tepat,
c. kendurkan tegangan dengan memperhatikan keseimbangan antara benang atas dan benang bawah jahitan.

Penyabab gangguan yang lain:

jarum tidak tepat pada tempatnya 
jarum tumpul
ukuran benang tidak sesuai dengan jarum yang digunakan
benang atas tidak melewati jalan yang benar.

Perbaikan pada gangguan tersebut dilakukan dengan cara:
1. ganti jarum dengan yang tajam dan pasang pada tempat yang tepat,
2. Sesuaikan bengan dengan nomor jarum,
3. Pasang benang melewati jalur yang seharusnya.
4. Jerat benang mengkerut

Penyebab gangguan antara lain:

tegangan benang terlalu kuat
benang tidak melewati jalan yang benar
jarum terlalu besar untuk jenis kain yang digunakan
dan benang bagian bawah tidak digulung dengan rapi

Perbaikan dapat dilakukan dengan langkah-langkah sebagai berikut:
a. kendurkan tegangan dengan memperhatikan keseimbangan dengan benang jahitan bawah,
b. sesuaikan jarum sehingga benang atas melewati jalan yang benar,
c. sesuaikan nomor jarum dengan bahan yang digunakan.

5. Jerat benang kendur

Penyebab gangguan antara lain: 

tegangan benang atas terlalu kendur atau terlalu kencang
 pegas pengatur tegangan pada rumah sekoci terlalu besar
dan ukuran jarum tidak sesuai dengan jenis kain

Perbaikan dapat dilakukan dengan:
1. kendurkan tegangan dengan memperhatikan keseimbangan dengan benang jahitan bawah,
2. sesuaikan tegangan benang atas dengan benang bawah,
3. sesuaikan antara benang jahit, jarum dan kain yang akan digunakan.

6. Jalannya kain tidak lancar.

Penyebab gangguan antara lain: banyaknya serat berkumpul di sekitar gigi penyuap dan tinggi rendahnya gigi penyuap tidak sasuai.

Perbaikan dapat dilakukan dengan cara:
1. bersihkan bagian gigi penyuap kemudian beri pelumas kemudian tutup kembali dengan cepat,
2. atur mekanisme dan knop gigi penyuap.

Nah itulah beberapa Gangguan Umum Pada Mesin Jahit Yang Perlu Anda Ketahui, untuk gambaran penyelesaian masalah pada mesin jahit anda yang pastinya akan anda temukan dalam perjalanan menjahit anda.
Ikaln Bawah Postingan
Disqus Comments